Menu
|
|
SUMENEP - Penyelenggaraan rapat paripurna DPRD Sumenep Madura Jawa Timur Dalam rangka memperingati hari jadi ke-753 Kabupaten Sumenep menggunakan bahasa Madura Senin (31/10/2022). Semua pembicara mulai dari pemandu acara pimpinan sidang Supri hingga sambutan pimpinan DPRD Sumenep Faisal Mukhlis dan Indra Wahyudi serta Bupati Sumenep Ahmad Fauzi kompak menggunakan bahasa Madura Rapat paripurna pada momentum hari jadi Sumenep itu juga berbeda dengan rapat paripurna pada umumnya semua anggota DPRD Sumenep dan undangan dari unsur eksekutif mengenakan pakaian adat seperti blangkon dan lainnya.Suasana berbeda dan terasa sakral mulai dari pintu depan DPRD sumanat hamparan karpet merah dari pintu depan hingga ruang Paripurna Lantai 2 dan aroma pandan yang sengaja ditabur di sepanjang karpet seakan menghadirkan suasana masa kerajaan tempo dulu belum lagi ada dua penjaga pintu berpakaian mirip prajurit keraton serta alunan klenengan melengkapi kesakralan penyelenggaraanRapat paripurna DPRD Sumenep berbahasa Madura tersebut wakil ketua DPRD Sumenep Sukri mengatakan penyelenggaraan rapat paripurna yang dikemas berbeda adalah salah satu wujud dalam menjunjung tinggi peradaban semoga kedepannya dengan usia Sumenep yang tidak mudah lagi terus tambah baik Selain itu warga Sumenep harus mampu mengambil hikmah dari kesuksesan para pendiri dan pemimpin masa lalu maka sebenarnya harus tetap menjunjung tinggi nilai peradaban keagamaan dan persaudaraan sehingga kedepannya jauh lebih baik sementara Bapak Bupati Sumenep Ahmad Fauzi merespon baik atas penyelenggaraan rapat paripurna DPRD Sumenep yang kental dengan budaya lokal Sumenep semisal berbahasa Madura politisi PDI Perjuangan ini menilai sangat penting untuk menggunakan bahasa Madura karena lidah akan menjadi kaku jika tidak dibiasakan berbahasa Madura.Penulis : Moh. IhsanPublisher : Admin
